Monday, January 21, 2008

aarrrrghhh...

"anda dapat mengenal sifat seseorang, hanya dalam waktu 1 jam bersamanya"
plato

tulisan berikut ini, bukan dalam rangka ingin meng-abadikan kesalahan orang lain, namun hanya lebih kepada mengeluarkan segala uneg-uneg yang dari tadi pagi tertahan, daripada aku "suntuk" sendiri...? :p

Sebuah kalimat bijaksana dari seorang Plato di atas, sudah sering kubaca di beberapa buku atau tulisan. Kalau tidak salah, kalimat ini juga ada di bukunya Meutya Hafid yang 168 jam dalam sandera ( iya ya???? maaf kalau salah..).

Nah, apa yang kualami mulai tadi pagi sampai sore, ternyata membuktikan kalau kalimat bijaksana ini sangat benar, setidaknya menurut opiniku. Melewatkan waktu tidak hanya 1 jam, tapi bahkan 8 jam dengan orang-orang yang...menurutku kumpulan orang jago, tajir, keren, hebat, bossy, hhhmmm apalagi ya? pokoknya jauh sekali jika dibandingkan denganku, dan kesemuanya itu dibungkus rapi oleh balutan "penjilat" alias berlomba menunjukkan diri sendiri (show off) meski pada akhirnya mengorbankan orang lain.
***
Sabtu sore, Hp ku berbunyi, di layar muncul nama seorang yang kukenal sebagai salah seorang "pejabat" produsen produk Internasional yang sudah cukup dikenal. Kita mengenal produk-produk mereka mulai dari shampo, sabun, kecap, teh, sampai makanan. Nah, sang Boss ini, memberikan sebuah assigment kepadaku, (sebelumnya kita pernah bertukar kartu nama). Dalam assigment ini, aku diminta untuk menyediakan kru untuk mengerjakan sebuah proyek, yang dari penjelasannya adalah sebuah proyek yang sangat sederhana jadi deadlinenya juga singkat.
Setelah berunding dengan atasanku di kantor, akhirnya aku pun dipercayakan untuk menjadi penanggung jawab proyek yang sangat sederhana ini.
"tolong kamu siapkan kru, untuk senin pagi jam 9.00 Wib" kata bossku saat itu
"siap pak!!" jawabku, namun dalam hati aku sedikit ragu dengan proyek yang katanya sangat sederhana ini, karena pengalaman dengan produsen internasional ini, sudah terlalu banyak yang kurang menyenangkannya buatku..
***
Senin pagi, 10 menit menuju jam 9.00 Wib, aku bersama seorang rekan kantor tiba di depan gedung berwarna hijau itu. Tidak ingin memulai awal yang buruk, kami segera bergegas masuk ke dalam, sesampainya di dalam, kami diajak ke ruang meeting yang masih diisi oleh 1 orang, dan selanjutnya menunjukkan sebuah model project yang nantinya tinggal disempurnakan oleh keputusan rapat. Oh..baguslah ucapku dalam hati, berarti tinggal penyempurnaan sedikit di sana sini, maka project ini akan selesai.
Tapi apa lacur, perkiraanku salah 100%. Saat rapat, model project ini tidak disukai oleh "beliau" yang dituakan di bagian ini, dan menawarkan sebuah model lain yang menurutku sangat2 absurd dan beyond my imagination. Tapi...karena terbungkus dalam "kiss ass" tidak ada yang melihat keanehan ini, saat itu hanya aku yang merasa janggal. Dan ketika aku mengeluarkan pendapatku, (saat itu "beliau" menanyakan opiniku) aku heran ternyata ada banyak yang berasumsi sama denganku, lha..apa kabar mereka dari tadi???
Setelah usulku diterima oleh "beliau" ini, dan menyerahkan segala sesuatunya kepada rapat, maka derita itupun dimulai...usulku yang sebenarnya sederhana dipersepsikan berbeda sedemikian jauh, aku sampai heran darimana "ide-ide secemerlang" itu muncul di benak mereka?? hingga akhirnya akupun menyerah, dengan mengikuti segala sesuatu yang mereka inginkan. Aku pun tersiksa dalam adegan demi adegan yang membuat kepalaku sakit. Sakit sekali...apalagi ditambah setiap orang memberi komando kepadaku, membuat pusing yang kurasakan makin menjadi, huh...
***
Aku kini di kantorku Deli TV tercinta...
Merasakan suasana yang begitu berbeda, kami tidak hebat, jago, tajir, keren, bossy, namun kami juga tidak dibungkus oleh sifat kiss ass yang begitu kubenci dari dulu. You know, Its really fun to be here!!!

--- its my life, its my Deli TV --- love you guys!!

Friday, January 18, 2008

idola

"kapan?
sore ini jam 5, makanya harus buru-buru, biar studionya nanti bisa dipakai."

Informasi yang kudengar dari seorang teman kantor, saat aku sedang bertugas meng-handle rekaman berita di studio 1 membuatku sedikit bingung.
"beneran, Meutya Hafid mo kemari? tanyaku lagi seakan masih tak percaya.."
"iya, tuh lagi on the way"
"Ngapain?" aku masih belum yakin sepenuhnya akan kedatangan seorang Meutya yang tiba-tiba seperti ini, apalagi beliau adalah host sebuah TV swasta Nasional yang pasti memiliki jadwal cukup padat, apalagi kita kan TV lokal, kok bisa?"

"katanya sih talkshow, dia lagi promosi bukunya yang 168 jam dalam sandera"
"oh..kataku", terus terang saat itu aku senang sekali, karena sebentar lagi akan bisa berjumpa Meutya Hafid, tanpa harus ke Jakarta sana, hehehe...
bayangkan seorang Meutya , yang selama ini hanya bisa kulihat melalui layar kaca, sebentar lagi akan muncul di depan mata, dan karena hari ini aku yang tugas, maka kesempatan untuk memandangnya lebih banyak, karena aku akan di floor selama acara berlangsung (horeeee..)

aku menyukai sosok Meutya Hafid, menurutku dia seorang wanita cantik, cerdas, dan sangat bagus saat menjadi seorang anchor. Kemampuannya untuk membawakan sebuah tayangan di TV membuatku tak pernah bosan untuk mengikuti dari awal hingga akhir acara berlangsung, dan hari ini aku akan bertemu langsung dengannya..wah!!

tak sabar, akupun bolak balik melirik jam di tanganku. Sudah hampir jam 5, tapi kok belum ada tana-tanda keramaian di depan studio??? dimana dia?
nah..itu presenternya sudah datang, tapi bintang tamu-nya mana?? sabar..sabar..bentar lagi juga nyampe, ucapku dalam hati.

Akupun membantu sang host untuk mengumpulkan bahan dari internet tentang buku yang ditulis oleh Meutya . Kira-kira pertanyaan apa yang nanti ditanyakan saat acara Talkshow dimulai.

1 jam berlalu, belum ada tanda-tanda kalau Meutya sudah tiba di kantor, penasaran akupun menghubungi sang produser yang bertanggung jawab malam itu,
"pak jadi talkshow-nya?"
"oh jadi..maaf tadi saya belum koordinasi ke kamu, beliau datang jam 8 malam"
"wah, berarti masih 2 jam lagi ya?" wah berarti malam minggu kali ini, aku harus menghabiskan waktu di kantor, tapi tak apalah demi seorang Meutya .

akhirnya jam 8 kurang 5 menit, Meutya pun tiba di studio. Dibalut celana jeans dan kemeja berwarna biru, penampilannya sedikit berbeda dengan penampilannya di TV yang sering memakai blazer,.

aku tidak menemukan topik untuk memulai pembicaraan, apalagi kelihatannya dia sibuk berbincang dengan host yang akan memandu acara. 5 menit kemudian, acarapun siap dimulai, karena bertugas di floor aku menjadi penghubung antara Produser dengan host dan Meutya , jadi ada beberapa kali, aku harus mengarahkan dan berinteraksi dengannya....

Pembicaran mulai berlangsung, dan seperti dugaanku akupun terhanyut (cie..) saat Meutya menjawab setiap pertanyaan dari Host dengan lancar. Tidak berbeli-belit, kesan cerdas tetap tergambar dari setiap jawabannya, yang membuat segment demi segment berlalu tanpa terasa olehku.

Ternyata bukan hanya aku yang seperti itu, rekan-rekan lain yang berada di Control Room juga ternyata seperti itu, katanya sih seakan-akan ikut dalam drama penyanderaan yang dialami oleh Meutya dan seorang temannya di Irak selama 168 jam..mantap.

akhirnya 30 menit berlalu, dan saatnya Meutya kembali ke Hotel tempat dia menginap. Tapi sebelum itu, ada permintaan foto bersama kru. Dengan senang hati, dia bersedia menerima ajakan dari semua yang hadir saat itu, melihat fotoku yang berdiri di samping Meutya Hafid membuat rasa letihku malam itu seketika hilang.



Friday, January 11, 2008

lelaki ini

Suatu ketika, lewat perkenalanku dengan seorang teman 'chat' di YM aku mendapatkan sebuah nama, yang saat ini telah dikenal sebagai salah satu penyanyi 'top' di negeri jiran sana lewat karya-karyanya yang pas di telinga.

Anuar Zain? siapa dia? tanyaku kala itu, aku tidak pernah mendengar namanya, sampai saat ini kataku. "Believe me" u pasti suka dia, coba dengar lagunya, tulisnya untukku. Penasaran aku pun mulai mencari di internet lagu yang dibawakan oleh anuar zain.

Lewat multiply, tanpa kesulitan akupun menemukan berbagai site yang mengandung konten Anuar Zain, di dalamnya, mulai dari foto, jurnal, blog, dsb. Wah..berarti sudah terkenal juga 'si kawan ini' pikirku, tapi maklumlah, soalnya dia kan penyanyi Malaysia, awak cuma tahu "siti nurhaliza" saja :D.

Ada banyak lagu yang bisa didownload dari page yang kubuka. Kalau tidak salah ada lebih kurang 10 lagu, lengkap dengan versi konsernya - bisa dibilang page yang kubuka ini adalah salah satu penggemar fanatiknya,hampir semuanya berisi anuar zain's thing -tapi yang menarik buatku saat itu hanya 2, yakni " lelaki ini dan tak lelah".

Lelaki ini, menarik dari sisi judulnya, sedangkan tak lelah karena ternyata pencipta lagu ini -- Tengku Shafick -- adalah seorang yang kukenal dan kita bekerja di satu tempat yang sama, kok tak pernah ko bilang fick???

download men-download pun berlangsung, 2 lagu itu kini sudah tersimpan rapi dalam folder musikku. Setelah mendengar beberapa kali, ternyata memang benar, lagu-lagunya enak di telinga (buat yang senang lagu ROCK, kayanya ngga bakal suka hehehe...). Benar saja, ketika aku memberitahu rekan2 yang lain banyak yang suka lagu ini.

Meski dinyanyikan oleh penyanyi Malaysia, dan katanya sudah top di negeri jiran sana, ternyata kedua lagu ini diciptakan oleh orang Indonesia, lelaki ini diciptakan oleh 'numata' dan Tak lelah, oleh teman kantorku, saluuuut!!

Saturday, January 05, 2008

up coming movies in January 2008


http://www.empiremovies.com/

ONE MISSED CALL
Horror, Suspense
January 04, 2008


Beth Raymond is traumatized when she witnesses the gruesome deaths of two friends just days apart. Even more disturbing, she knows that both of them had received chilling cell phone messages—actual recordings of their own horrifying last moments. Impossibly, the calls were received days before they died, but each death occurred precisely when and how the messages foretold. The police think Beth is delusional—except for Detective Jack Andrews, whose own sister was killed in a freak accident that bears a strange similarity to the deaths of Beth''s
friends.
Together, Jack and Beth work feverishly to unravel the mystery behind the ominous calls. But even as they get closer to the truth, Beth''s cell phone begins to ring with an eerie tune and
the readout displays: "One Missed Call".

IN THE NAME OF THE KING: A DUNGEON SIEGE TALE
Action, Sci-Fi
January 11, 2008

The film, which is based on best-selling fantasy PC game franchise, follows the journey of Farmer from simple family man to heroic prince. Amidst a fantasy backdrop of war in the Kingdom of Ehb between the evil Gallian and the ruling King Konreid, Farmer sets out to find his kidnapped wife, Solana, and avenge the death of his son, who was killed by animal warriors called Krugs.


27 DRESSES
Comedy, Romance
January 11, 2008

Jane (Katherine Heigl) is idealistic, romantic and completely selfless—a perennial bridesmaid whose own happy ending is nowhere in sight. But when younger sister Tess captures the heart
of Jane's boss—with whom she is secretly in love—Jane begins to reexamine her "always-a-bridesmaid..." lifestyle.

www.bigidea.com

VEGGIETALES: THE PIRATES WHO DON'T DO ANYTHING
Family, Animation
January 11, 2008

From the creators of 2002's wildly successful "Jonah--A VeggieTales Movie" comes a new story of heroism in the beloved VeggieTales' world, "The Pirates Who Don't Do Anything." Now, we follow the comic misadventures of three animated veggie pals who reluctantly set sail for adventure and discover that real heroes don't have to be tall, strong, handsome...or even human.
Garrrrr! Working at The Pirate Times Dinner Theater is less than exciting when you're a busboy. For three moping misfits-- Elliot, Sedgewick and George (Larry the Cucumber, Mr. Lunt and Pa Grape)-all they dream of is the day when they can ditch their dishrags and take stage to star in the big pirate show.
CLOVERFIELD
Comedy, Drama
January 18, 2008

Five young New Yorkers throw their friend a going-away party the night that a monster the size of a skyscraper descends upon the city. Told from the point of view of their video camera, the
film is a document of their attempt to survive the most surreal, horrifying event of their lives.

UNTRACEABLE
Thriller, Suspense
January 25, 2008

Within the FBI, there exists a division dedicated to investigating and prosecuting criminals on the internet. Welcome to the front lines of the war on cybercrime, where Special Agent Jennifer Marsh (Diane Lane) has seen it all until now. A techsavvy internet predator is displaying his
graphic murders on his own website— and the fate of each of his tormented captives is left in the hands of the public: the more hits his site gets, the faster his victims die. When this game of cat and mouse becomes personal, Marsh and her team must race against the clock to track down this technical mastermind who is virtually untraceable.

RAMBO
Action, Adventure
January 25, 2008

John Rambo (Sylvester Stallone) has retreated to northern Thailand, living a solitary and peaceful life in the mountains and jungles. A group of human rights missionaries search him
out and ask him to guide them into Burma to deliver medical supplies. When the aid workers are captured by the Burmese army, Rambo decides to venture alone into the war zone to rescue them.

BE KIND, REWIND
Comedy, Drama
January 25, 2008

Jerry is a junkyard worker who attempts to sabotage a power plant that he believes is melting his brain. But, when his plan goes awry, the magnetic field that he creates accidentally erases
all of the videotapes in a local video store where his best friend Mike works. Fearing that the mishap will cost Mike his job, the two friends team up to keep the store's only loyal customer—a
little old lady with a tenuous grasp on reality—from realizing what has happened by recreating and re-filming every movie that she decides to rent. From "Back to the Future," to "Robocop," to "Rush Hour," to "The Lion King," Jerry and Mike become the biggest stars in their neighborhood by starring in the biggest movies ever made.

Friday, January 04, 2008

back to work

yup, setelah ber cuti - ria, hari ini aku kembali memulai aktivitas di kantor. Melewati 8 hari yang sangat "menyenangkan", aku seakan mendapatkan energi baru di tahun 2008, well setidaknya bisa menghilangkan mumetnya pikiran.

thanx buat teman2 seangkatan di SMU
Natal tahun ini, berarti sangat banyak buatku,
Ada berjuta tawa di sana, tawa yang seolah sudah sangat lama tidak terdengar olehku
i m proud to be one of 99'ers...